Senin, 09 Juli 2012

ADA ISINYA

ADA ISINYA


Cerita Dewasa Hot - Pembantuku Yang Hot

Posted: 09 Jul 2012 07:13 PM PDT

www.adaisinya.com

Cerita Dewasa Hot - Pembantuku Yang Hot - Hai aku Ryan (ga asli yach), aku kerja di perusahaan swasta semarang. Usiaku 37tahun dan belum menikah.aku suka berpetualang didunia lendir ( JAJAN ) hehehe...( ini adalah pengalaman saya pribadi lho )...

karena aku tinggal sendiri dan sibuk bekerja serta sering pulang malam maka aku memutuskan untuk mencari pembantu rumah agar rumahku selalu bersih dan nyaman....
maka dari pada itu aku pun pergi ke agen penyalur pembantu disemarang untuk memilih pembantu yang kurasa cocok dengan keperluan rumah ku..
sesampai disana aku dihadapkan pada sejumlah wanita yang dijejerkan oleh koordinator agen untuk dipilih...
( "wah dalam hati,kaya lagi milih wp nich pas jajan hihi" )
kemudian sambil melihat beberapa wanita dari yang dijejerkan dan....hmmmm...aku melihat salah satu gadis lumayan tinggi disana berwajah manis dan menggoda
( sesungguhnya mata gadis itu selalu melirik nakal kearahku kayak seakan akan ingin berkata duh pilih lha akuuuu...)
akhirnya kuputuskan dia menjadi pembantu rumahku...
( oh ya lupa kasih tau ternyata...gadis itu sdh menjanda ditinggal suami saat umur 20 dan sekarang berumur 22th namanya aryuna, soalnya saya menanyakan sedikit latar belakang dia pas perjalanan dimobil dan di rumah hehehe )
Kisah ini berawal setelah 5 bulan setelah dia bekerja dirumah...
saat itu aku bermaksud mandi saat pulang kerja... dan yuna sedang mengepel lantai teras depan...uh tanpa sengaja saya melihat belahan dada nya...besar nian kurang lebih ukuran 36B...bulat dan kencang abis...putih lagi...

akhirnya aku mengurungkan niat untuk mandi ( maksudnya seh mau menikmati pemandangan itu ) kemudian aku duduk di sofa sambil nonton tv dan mataku mulai melirik lirik dada dan pantat nya yang semok abis...
( uh jadi konak...sang batang pun tanpa disadari mulai naik dan mengeras )

pikiran ngeres pun mulai merasuki jiwa biadab yang biasa kulakukan saat akan "JAJAN"....hehehe aku mulai sengaja menjatuh kan rokokku dekat yuna saat ngepel...dan dengan sengaja aku membungkuk dan mendekatkan kepala ku untuk hanya dapat mencium bau nya..( uuughhhh nikmat wangi yang menggoda...bau keringat yang membuat makin nafsu )...kostallnetwork
setelah ku ambil rokok ku,aku berjalan ke kamar mandi untuk mendinginkan kepala ku serta niat ku untuk ML dgn nya...kusiram kepala dan badan untuk mandi... ( oh iya kamar mandi hanya ditutupi kaca film hitam saja ) tak lama aku merasa aneh..seperti ada bayangan yang sedang mengintaiku...hmmm..ternyata yuna pembantuku sedang mengintip aku saat mandi waktu itu...hmmm ( asik kata hati ku...ayo lihat aku mandi..) sengaja aku mulai mengosokan batangku dengan sabun dan mulai onani...sambil sengaja mengeluarkan sedikit desahan agar di dengar yuna...dan arrrggghhh aku pun mencapai klimak...cairanku keluar...lalu aku mulai membersihkan batang dan tubuh ku...( tak lama aku mendengar suara langkah kaki menjauh )....
setelah selesai aku pun keluar dari kamar mandi dan melihat yuna memandangku dengan wajah merah sayu...malu...( ups ternyata aku hanya pakai handuk saja...kecil lagi handuknya ,hanya menutupi area privasiku aja )...pantas yach...hehehe..

lalu aku berjalan ke arah kamar ku dan berberbaring, kunyalakan AC dan kemudian aku memanggil yuna untuk datang kekamar guna membersihkan kamarku, diSaat itu aku sudah dikuasai nafsu untuk bersetubuh dengannya... tanpa sadar aku memandang gerak gerik nya saat membersihkan kamarku...dan memandangi dua bukit kembarnya, wow otomatis 'si amin' langsung bangkit dan aku terus memperhatikan pemandangan tersebut sampai akhirnya yuna menyadari bahwa aku sedang memandangi payudaranya serta gerak geriknya saat membersihkan kamarku... wajanya tersipu malu...memerah ( manis dan mengairahkan )
Itulah awal dari cerita ini. saat itu aku langsung meminta yuna untuk stop tidak melanjutkan pekerjaannya lalu memintanya memijit badanku diranjang...( oh ya aku hanya mengenakan handuk saja lho )..
berbaringlah aku diranjang..aku bilang paha ku ngilu..minta tolong diurut ( maksud hati sich laen hehehe)...kostallnetwork
mulai lha prosesi memijat..sampai di paha atas dekat dengan selangkanganku..yuna secara tak sengaja menyenggol "si amin "..dan bijiku..aku mulai melayang dan deg deg an tanpa sadar aku mengeluarkan sedikit desahan ugh...ugh......tak lama kemudian yuna berhenti memijatku dengan kedua tangan nya yakni HANYA SATU TANGAN SAJA...sebentar....... oh my god pada saat aku menoleh kebelakang yuna sedang memasukan tangan yang satunya kedalam baju yang dipakainya sehingga BH warna merah nya dan payudarnya terlihat...( kayanya dia mulai terangsang ) aku hanya belaga diam aj...lalu sekitar 1menit...

Kami saling berpandangan dan tanpa dapat berkata apa-apa satu sama lain.
Akhirnyaaku beranikan untuk menarik tangan nya serta mencoba untuk menyentuh payudaranya serta melepas bajunya..., ternyata yuna hanya diam dan memejamkan matanya ( menikmati sentuhanku kayanya ), akhirnya aku peluk dia ( ugh tercium lho bau tubuh dan keringat nya makin napsu dah)...
Kedua tanganku secara otomatis terarah ke payudaranya yang masih tertutup BH aku mencoba mengelusnya dan menjilat luarnya kemudian berusaha memasukkan tanganku ke dalam BHnya.... Ternyata sesuai dugaan saya, putingnya sudah mengeras dan memanjang dan aku pilin ( putar kaya tunning radio ), yuna mengeluarkan suara, "Ah.. ah.. ahh.." sehingga menimbulkan rangsangan yang hebat bagi " si amin " batangku....
aku masih terus memilin putingnya sambil menciumi tengkuk dan lehernya. Adegan tersebut berlangsung selama kurang lebih 12 menit, kemudian yuna melepaskan BH nya dan mendekatkan dadanya kemuka ku..ditempelkannya diwajahku..sampai sesak rasanya ( namun nikmat )...( ditekan digoyang kiri kanan ) sambil mendesah "oughhh...ergh..."

handukku mulai dilepasnya..tangannya mulai mengelus batangku sehingga rasanya "si amin " berdenyut-denyut hebat...dan sangat terangsang hebat ( gimana ga terangsang amin di jepit pake kedua telapak tangan nya gichu lhooo diputar putar gituuu mana tuahaaaannnn makkk!!!)kostallnetwork
Kemudian setelah puas dengan elusannya, yuna berkata, " ukuranmu gede banget ya..tuan...enak n hangat bgt dech" ( duh kurang aja!!berani dech ni pembantu,aku kan majikan nya...) namun bodo amat lah....lalu....
Dengan posisi jongkok,yuna mulai mengocok "si amin" dan kemudian dimasukkan ke dalam mulutnya. ( blow job maannnn ) Perasaan ku makin berdebar-debar deg deg deg...dan desahan ku makin keras "erghhhh....ergh...uhhhhh" ( kulumannya yuna sangat liar dan merangsang)..."ughhh ga tahan boooo....".
yuna terus mengulum "si amin" disertai dengan meremas payudaranya sendiri.
Setelah kurang lebih 10 menit, aku angkat dia dan membaringkannya...
aku tidurkan dia di ranjang dan saya mulai menciumi dia di wajahnya, kemudian dilanjutkan dengan berpagutan, lidah kami saling memasuki mulut masing-masing, aku hisap lidahnya.... Kemudian dari ciuman ciuman tersebut mulai aku turunkan lidahku ke arah leher dan payudara. puting yang tegak menghadap ke atas itu segera saya kulum,kulahap dan ku gigit halus, yuna semakin terangsang, terlihat dari gerakan-gerakan dia yang mulai tidak teratur dan napasnya yang tersengal-sengal.
kemudian tangan kanan ku pun mulai menuju ke bagian bawah membuka celana pendek yang ia pakai...lalu tampaklah celana dalam warna putih tipis tembus pandang dengan bentuk yang sangat kecil, secara bersamaan Tangan kiri ku masih sibuk memilin putingnya,lidahku masih menghisap pusarnya serta tangan kanan ku mulai bergerilya ke bagian dalam celana dalamnya.kostallnetwork
Begitu memasuki celana dalamnya, terasa ada bulu bulu halus yang sudah sangat basah, aku gosok-gosok terus bagian tersebut sambil saya pilin putingnya.
yuna pun mendesah..... "Ah.. shh.. shh.. enak tuan..! lebih cepat..tuuuaaan"
aku pun semakin cepat menggosokan tangan kanan ku di vaginanya.
waw kelihatannya yuna sudah hampir orgasme lalu aku segera meluncurkan mulut dan lidahku ke vaginanya ( sebelumnya celana dalamnya aku lepas donk )... Tampaklah bagian V yang sangat indah, bulu-bulu halus yang dipotong dengan rapih mengikuti jalur V-nya. aku segera menjilatii bagian tersebut dan lidahku menuju ke daerah klitorisnya, dan ku jilati dengan cepat.
yuna makin ga karuan. Menggelinjang ke sana kemari dan mengeluarkan suara-suara yang semakin keras....menjambak rambut ku...sambil berkata
"Lebih cepat tuan, lebih cepat..! Ah.. shh.. aku ga tahan lg....arrggh... udah mau keluar..!"
aku pun makin bersemangat menjilati klitorisnya sambil meremas remas payudaranya. tak lama kemudian keluarlah cairan kenikmatan dari lubang vaginanya yuna...wajah nya kelihatan sangat puas banget setelah orgasme...( asin asem rasanya lho )...
Setelah itu yuna duduk dan memintaku untuk tiduran di ranjang.....mulai mencumbu menjilati putingku....

mengulum putingku...aku mulai tak sadar hingga air liurnya membasahi putingku....ugghhh....aku sungguh terangsang...wangi keringatnya semakin membuatku bernafsu untuk menyetubuhinya...kostallnetwork
jilatan nya semakin lama semakin naik keleherku...digerakan lidahnya kekiri kekanan....naik turun memutari seluruh leherku..sambil tangan kanan nya mulai turun ke bawah digenggam batangku...dielus kepala batangku dan memulai mengkocoki batangku..." ughhh...ah..." aku pun mulai bersuara...mendesah nikmat...dan..."emmphh.." lidahnya bergerak kebibir ku dihisapnya halus...kemudian yuna semakin bernafsu memasukan lidahnya kedalam mulutku....lidahku disedotnya kuat-kuat...sembari tangan kirinya menjambak halus rambutku...aku dibuat tak berdaya menghadapi gempuran lidahnya...

aku pun tak mau kalah...kesentuh lubang vaginanya...kumasukan telunjuk ku kedalamnya...ternyata vagina yuna sudah sangat basah...licin berlendir...aku pun nekat memasukan 2 jari ku kedalam nya...sontak yuna mengerang "aaaaahhhh....uh....aahhhh "

aku bertanya padanya " sakit yuna ?", yuna hanya bisa menggelengkan kepalanya sambil mendesah..."ssshhh...terus tuan teruusss...enak tuan...jangan lepaskan..."
lalu semakin kupercepat gerakan kedua jariku...keluar masuk...cairan lendir yuna mulai mengalir membasahi telapak tangan ku...dan "ugh" leherku dicupang oleh yuna sambil digigit halus...matanya semakin sayu dan aku pun mulai mendengar nafasnya semakin memburu...

tak lama yuna berkata " tuan masukan batangnya yachhh sssshhhh...yuna udah pengen bgt....uuuuhhhhh...enak tuan...masukin yach tuan..." pintanya...
kemudian yuna mulai merubah posisinya...sekarang ia sudah berjongkok diatas batangku yang sejak tadi dikocokinya...digenggam batangku dituntun kearah vaginanya...dan dimasukan kedalam vaginanya...ia mendesah hebat.."aaaahhhhh...ssssshhh.. .emmm..."

yuna mulai memompa dan mengerakan pinggulnya kedepan kebelakang....asmbil aku memegang dadanya yang seksi...aku menikmati goyangan nya....aku mulai merasakan cairan vagina nya mulai membasahi selangkangan ku....dan "ugghhhh..." batangku diulek oleh yuna memutar...yuna semakin mendesah " aaaaaah...aah..ahhh..." merem melek..kurang lebih hampir 20 menit dia diatasku....peluh keringatnya mulai membasahi dada ku....aku pun membangunkan badanku untuk memeluknya...dan menjilati leher dan rambutnya yang mulai sedikit basah oleh keringat...uh wangi...nikmat...aku semakin bernafsu menjilati lehernya...goyangan yuna pun semakin kencang dan wajah nya semakin merah padam..nafas nya mulai tersengal sengal tertahan dan..." arrrrgggghhhh tuan..yuna mau keluar....aaaaahhhh"...teriakn ya...kostallnetwork

...my god aku merasakan cairan hangat mengalir dan membasahi paha dan selangkanganku yuna sudah keluar....ia orgasme....dan aku pun tak mau membiarkan goyangan nya berhenti kugoyang pinggulku sedikit...kutekan pantatnya kedalam batangku..dan"shhhhh aaah " yuna mulai merasakan orgasme ke tiganya....ia memelukku dengan erat dan mulai menggigit bahuku..ohh aku dicupangnya....kemudian kepalanya langsung terkulai dibahuku...keringat nya membasahi tubuhku....sampai sepraiku pun basah.....

aku tak perduli aku semakin nafsu...kubalikan badan nya...kuangkat pantatnya...aku melihat cairan bening keluar dari vaginanya...dengan posisi tengkurup dan kepalanya terkulai di bantalku..aku mengarahkan batangku keliang vaginanya...dan jleeebb masuksudah batangku keliang yang sangat basah tersebut...Yuna hanya bisa mendesah...tak bersuara...maka mulai lha aku menggoyang pantatku maju mundur...kuputar putar ...semakin banyank cairan sisa orgasme yuna jatuh ke ranjangku...kudekatkan kepalaku ke mukanya sambil ku goyang aku mencumbunya dan kami mulai ber cipokan..." uh..uh..uh..emph..ah..ssssh terus tuan terusssss " kata yuna..tanpa ia sadari pantatnya mulai bergerak mengikuti irama goyangaan ku....

sambil dia mengoyangkan pantatnya maju mundur...aku sengaja mendiamkan pantatku untuk melihat goyangan nya....dan tangan ku mengarah ke laci kecil dekat ranjangku..kubuka...kuambil dildo pemberian temanku ( dildo yang kudapat dari teman sat ia jalan keluar negeri tadinya mau kuberikan ke mantan pacar ku ) lalu kuludahi lubang pantat yuna hingga basah sekali...dan yuna masih tak sadar ia masih terus bergoyang dan mendesah seakan akan ia sudah tak perduli apa yang ada disekitarnya....lalu aku pu mulai memasukan dildo tersebut kedalam lubang pantatnya..."aaaaaarrrrrrrgggg gghhhhhhhhhh" yuna berteriak kencang dan melengking kepalanya terangkat keatas ( aku dapat melihat peluh keringatnya mengucur di punggung nya yang seksi )...kemudian ...ia pun menoleh kebelakang dan matanya terbelalak...karena ia melihat batangku masih ada di dalam vaginanya dan batang dildo di dalam anusnya....( histerislha yuna ) "ampuuuun...tuaaannnn...sakit. ...uuuggghhhh... ...u gghhhh...aaaaahhhhh....sakiiit tt tuan ampun....."teriaknya.. aku tetap tak perduli...aku semakin cepat mengocokkan dildo tersebut dan mengoyangkan mempercepat gerakan pantatku....kostallnetwork
" aaaahhhhhh.....sakit..sakit... aaarrrggghhh..." lama kelamaan kurang lebih 10 menit teriakan yuna berubah menjadi "...arrgghh tuan...sakit tuan....terus tuan....terussss...ssssshhhhhh nikmat tuan ....makin dalam tuan..terussss...aaahhh"...
rupanya yuna mulai daoat merasakan kenikmatan dari kedua lubang nya dimasuki oleh 2 batang yang besar....tak terasa aku makin mempercepat goyangan ku...dan aku mulai mendekati orgasme ku...kostallnetwork

" arg...yuna aku mau keluar..." kataku...dan yuna sambil kepalanya menengadah ke langit langit kamar dengan tersengal sengal berkata" a..a.aakuu juga...tuuuannn..." arggghhh.....aargggghh...aaaaa hhhhhhhhhh" yuna mencapai orgasmenya kembali...."ughh.."
aku mulai tak tahan lagi dan...."aaarrggghhh" segera kucabut batang ku dari vaginanya..yang telah meleleh oleh cairan orgasmenya...serta kucabut juga dildo dari lubang anusnya...kukocok kocok batang ku dan kumasukan sedikit kepala batangku kedalam anusnya...dan....
"aaarrrrrrrrggghhhhhh...yu na aku keluar..........crroooooooottt t..." batangku menyemburkan cairan mani kedalam anusnya....rasanya sempit dan hangat...
kami pun terkulai diranjang........tertidur sebentar....dan mata sayu ku melihat...ranjangku dan lubang pantat yuna ada sedikit darah...tercampur oleh keringat , peluh kami serta cairan mani ku dan cairan yuna yang berceceran di sepraiku...
nikmat sekali...rasanya....aku bangkitkan sedikit badan ku..dan mencium kening nya...

ia mulai tersadar....matanya sayu...mimik mukanya sedikit meringis sakit...dipeluknya diriku dan aku berkata " enak yun?"pernah kaya gini?"
yuna hanya bisa mengelengkan badannya dan sedikit tersenyum...
maka kucium lembut bibirnya dan tersenyum sambil memandang nya..

Cerita Dewasa Pemerkosaan - Aku Diperkosa Ketika MAsih SMA

Posted: 09 Jul 2012 06:59 PM PDT

www.adaisinya.com
Cerita Dewasa Pemerkosaan - Aku Diperkosa Ketika MAsih SMA - Di sekolah ini aku dan Dol bekerja sendirian. Kami sengaja hidup berpindah-pindah tempat. Kami bukanlah pekerja tetap di sekolah negeri ini, aku hanya mendapat order sebagai cleaning service. Kami tidak dibayar mahal namun aku memiliki kebebasan untuk tinggal di lingkungan sekolah ini. Maklumlah aku adalah perantau yang hidup nomaden.

Diantara gadis-gadis di sekolah tempatku bekerja, ada salah seorang yang paling menonjol. Aku sangatlah hafal dengannya. Karena memang dia cantik, lincah dan aktif dalam kegiatan sekolah, sehingga akupun sering melihat dia mondar-mandir di sekolahan ini. RATRI namanya. Postur tubuhnya besar, wajahnya cantik dan manis, kulitnya putih bersih serta wangi selalu, rambutnya lurus panjang sepunggung dan selalu diurai. Penampilannyapun modis sekali, seragam sekolah yang dikenakannya selalu berukuran ketat, rok seragam abu-abunya berpodolgan sejengkal diatas lutut sehingga pahanya yang putih mulus itu terlihat, ukuran roknyapun ketat sekali membuat pantatnya yang sekal itu terlihat menonjol, sampai-sampai garis celana dalamnyapun terlihat jelas melintang menghiasi lekuk pantatnya, tak lupa kaos kaki putih selalu menutupi betisnya yang putih mulus itu.

Tidak bisa kupungkiri lagi aku tengah jatuh cinta kepadanya. Namun perasaan cintaku kepada Ratri lebih didominasi oleh nafsu sex semata. Gairahku memuncak apabila aku memandanginya atau berpapasan dengannya di saat aku tengah bekerja di sekolah ini. Ingin aku segera meyetubuhinya. Banyak sudah WTS-WTS kunikmati akan tetapi belum pernah aku menikmati gadis perawan muda yang cantik dan sexy seperti Ratri ini. Aku ingin mendapatkan kepuasan itu bersama dengan Ratri. Informasi demi informasi kukumpulkan dari orang-orang di sekolah itu, dari penjaga sekolah, dari tukang parkir, dari karyawan sekoah.

Dari merekalah aku mengetahui nama gadis itu. Dan dari orang-orang itupun aku tahu bahwa gadis yang bernama lengkap Ratri ********* (nama kusamarkan) adalah seorang siswi yang duduk di kelas 3 SMA, umurnya baru 18 tahun. Beberapa saat yang lalu dia merayakan hari ulang tahunnya yang ke-18 di kantin sekolah ini bersama teman-temannya sekelas. Diapun termasuk siswi yang berprestasi, aktif dalam kegiatan OSIS di sekolah ini. Dan yang informasi terakhir yang kudapat bahwa dia ternyata adalah salah seorang murid yang akan diberangkatkan ke luar negeri, bulan depan dalam rangka pertukaran pelajar antar SMA.

Kini di saat sekolah telah sepi, salah satu dari gadis-gadis anggota OSIS tadi itu tengah merintih-rintih dihadapanku. Dia adalah gadis yang terakhir kalinya masih tersisa didalam sekolah ini, yang sedang asyik bercanda ria dengan temannya melalui HP-nya, semetara yang lainnya telah meninggalkan halaman sekolah. Beberapa menit yang lalu melalui sebuah pergulatan yang tidak seimbang aku telah berhasil meringkusnya dengan mudah, kedua tangannya kuikat dengan kencang kebelakang tubuhnya, dan mulutnya kusumpal dengan kain gombal. Setelah itu kuseret tubuhnya ke massal olahraga yang berada di bagian belakang bangunan sekolah ini.

Tidak salah salah lagi gadis itu adalah Ratri, gadis cantik sang primadona sekolah ini yang telah lama kuincar. Aku sangat hafal dengan kebiasaannya yaitu menunggu jemputan supirnya dikala selesai rapat OSIS sore dan sang supir selalu terlambat datang setengah jam dari jam bubaran rapat. Sehingga dia paling akhir meninggalkan halaman sekolah. Kini dia meringkuk dihadapanku, dengan tangisannya yang teredam oleh kain gombal yang kusumpal di mulutnya. Sepertinya dia memohon-mohon sesuatu padaku tetapi apa peduliku, air matanya nampak mengalir deras membasahi wajahnya yang cantik itu. Sesekali nampak dia meronta-ronta mencoba melepaskan ikatan tali tambang yang mengikat erat di kedua tangannya, namun sia-sia saja, aku telah mengikat erat dengan berbagai simpul. Posisinya kini bersujud dihadapanku, tangisannya kian lama kian memilukan, aku menyadari sepenuhnya bahwa dia kini tengah berada dalam rasa keputusasaan dan ketakutan yang teramat sangat didalam dirinya.

Kutatap tajam dan kupandangi tubuh gadis cantik itu, indah nian tubuhnya, kulitnya putih bersih, pantatnya sekal berisi. Kunikmati rintihan dan tangis gadis cantik yang tengah dilanda ketakutan itu, bagai seseorang yang tengah menikmati alunan musik didalam ruangan sepi. Suara tangisnya yang teredam itu memecahkan kesunyian massal olahraga di sekolah yang tua ini. Sesekali dia meronta-ronta mencoba melepaskan tali ikatan yang mengikat kedua tangannya itu. Lama kelamaan kulihat badannya mulai melemah, isak tangisnya tidak lagi sekeras tadi dan sekarang dia sudah tidak lagi meronta-ronta mungkin tenaganya telah habis setelah sekian lamanya menagis meraung-raung dengan mulutnya yang telah tersumbat. Sepertinya didalam hatinya dia menyesali, kenapa Pak Jos supirnya selalu terlambat menjemputnya, kenapa tadi tidak menumpang sahabat karibnya yang tadi mengajaknya pulang bareng, kenapa tadi tidak langsung keluar dari lingkungan sekolah di saat latihan usai, kenapa malah asyik melalui HP bercanda ria dengan sahabatnya yang lain. Yah, semua terlambat untuk disesali pikirnya, dan saat ini sesuatu yang mengerikan akan terjadi pada dirinya.


"Beres Gol, pintu pagar depan sudah gue tutup dan gembok" terdengar suara dari seseorang yang tengah memasuki massal. Ternyata Dol dengan langkah agak gontai dia menutup pintu massal yang mulai gelap ini.
"OK sip, gue udah beresin nih anak, tinggal kita pake aja" ujarku kepada Dol sambil tersenyum.

Kebetulan malam ini Pak Marijan sang penjaga sekolah beserta keluarganya yang tinggal di dalam lingkungan sekolah ini yaitu sedang pulang kampung, baru besok lusa mereka kembali ke sekolah ini. Mereka langsung mempercayakan kepada kami untuk menjaga sekolah ini selama mereka pergi. Maka tinggallah kami berdua bersama dengan Ratri yang masih berada didalam sekolah ini. Pintu gerbang sekolah telah kami rantai dan kami gembok sehingga orang-orang menyangka pastilah sudah tidak ada aktifitas atau orang lagi didalam gedung ini. Pak Jos sang supir yang menjemput Ratri pastilah berpikiran bahwa Ratri telah pulang, setelah melihat keadaan sekolah itu.

Kupandang lagi tubuh Ratri yang lunglai itu, badannya bergetar karena rasa takut yang teramat sangat didalam dirinya. Hujanpun mulai turun, ruangan didalam massal semakin gelap gulita angin dinginpun bertiup masuk kedalam massal itu, Dol menyalakan satu buah lampu TL yang persis diatas kami, sehingga cukup menerangi bagian disekitar kami saja. Mulailah kubuka bajuku satu per satu, hingga akhirnya aku telanjang bulat. Batang kemaluanku telah lama berereksi semenjak meringkus Ratri di teras sekolah tadi.


"Gue dulu ya" ujarku ke Dol.
"Ok boss" balas Dol sambil kemudian berjalan meninggalkan aku keluar massal.
Kudekati tubuh Ratri yang tergolek dilantai, kuraba-raba punggung gadis itu, kurasakan detak jantungnya yang berdebar keras, kemudian tanganku turun hingga bagian pantatnya yang sekal itu, kuusap-usap pantatnya dengan lembut, kurasakan kenyal dan empuknya pantat itu sambil sesekali kutepok-tepok. Badan Ratri kembali kurasakan bergetar, tangisnya kembali terdengar, sepertinya dia kembali memohon sesuatu, akan tetapi karena mulutnya masih tersumbat suaranyapun tidak jelas dan aku tidak memperdulikannya. Dari daerah pantat tanganku turun ke bawah ke daerah lututnya dan kemudian menyelinap masuk kedalam roknya serta naik ke atas kebagian pahanya. Kurasakan lembut dan mulus sekali paha Ratri ini, kuusap-usap terus menuju ke atas hingga kebagian pangkal pahanya yang masih ditutupi oleh celana dalam. Karena sudah tidak tahan lagi, kemudian aku posisikan tubuh Ratri kembali bersujud, dengan kepala menempel dilantai, dengan kedua tangannya masih terikat kebelakang. Aku singkapkan rok seragam abu-abu SMUnya sampai sepinggang.


"Waw indah nian gadis ini" gumamku sambil melototi paha dan pantat sekal gadis ini.
Kemudian aku lucuti celana dalamnya yang berwarna putih itu, terlihatlah dua gundukan pantat sekal gadis ini yang putih bersih. Sementara Ratri terus menagis kini aku memposisikan diriku berlutut menghadap ke pantat gadis itu, kurentangkan kedua kakinya melebar sedikit. Dengan jari tengahku, aku coba meraba-raba selangkangan gadis ini. Di saat jari tengahku menempel pada bagian tubuhnya yang paling pribadi itu, tiba-tiba tubuh gadis ini mengejang. Mungkin saat ini pertama kali kemaluannya disentuh oleh tangan seorang lelaki. Di saat kudapatkan bibir kemaluannya kemudian dengan jariku itu, aku korek-korek lubang kemaluannya. Dengan maksud agar keluar sedikit cairan kewanitaannya dari lubang kemaluannya itu. Tubuhnya seketika itu menggeliat-geliat di saat kukorek-korek lubang kemaluannya, suara desahan-desahanpun terdengar dari mulut Ratri, tidak lama kemudian kemaluannya mulai basah oleh cairan lendir yang dikeluarkan dari lubang vaginanya. Setelah itu dengan segera kucabut jari tengahku dan kubimbing batang kemaluanku dengan tangan kiriku kearah bibir vagina Ratri. Pertama yang aku pakai adalah gaya misionaris, ini adalah gaya favoritku. Dan…


"Hmmmpphhhh" terdengar rintihan dari mulut Ratri di saat kulesakkan batang kemaluanku ke bibir vaginanya.
Dengan sekuat tenaga aku mulai mendorong-dorong batang kemaluanku masuk kelubang kemaluannya. Rasanya sangat seret sekali, karena sempitnya lubang kemaluan gadis perawan ini. Aku berusaha terus melesakkan batang kemaluanku kelubang kemaluannya dengan dibantu oleh kedua tanganku yang mencengkram erat pinggulnya. Kulihat badan Ratri mengejang, kepala mendongak ke atas dan sesekali menggeliat-geliat. Aku tahu saat ini dia tengah merasakan sakit dan pedih yang tiada taranya. Keringat terus mengucur deras membasahi baju seragam sekolahnya, namun harum wangi parfumnya masih terus tercium, membuat segarnya aroma Ratri saat itu, rintihan-rintihan terdengar dari mulutnya yang masih tersumpal itu. Dan akhirnya setelah sekian lamanya aku terus melesakkan batang kemaluanku, kini bobol sudah lubang kemaluan Ratri. Aku telah berhasil menanamkan seluruh batang kemaluanku kedalam lubang vaginanya. Kurasakan kehangatan disekujur batang kemaluanku, dinding vagina Ratri terasa berdenyut-denyut seperti mengurut-urut batang kemaluanku. Sejenak kudiamkan batang kemaluanku tertanam didalam lubang vaginanya, kunikmati denyutan-demi denyutan dinding vagina Ratri yang mencengkram erat batang kemaluanku. Selanjutnya kurasakan seperti ada cairan mengucur mengalir membasahi batang kemaluanku dan kemudian meluber keluar menetes-netes.


"Ah, ternyata itu darah, berarti aku telah merenggut keperawanan dari gadis cantik ini." batinku.
Sementara itu kepala Ratri kembali tertunduk dilantai, desah nafasnya terdengar keras, badannya melemas. Setelah itu, aku mulai memompakan kemaluanku didalam lubang vaginanya. Kedua tanganku yang mencengkram erat pinggulnya juga membantu memaju mundurkan tubuhnya. Badan Ratri kembali tegang, rintihan kembali terdengar. Semakin lama aku semakin mempercepat gerakanku, hingga tubuh Ratri tersodok-sodok dengan cepat sesekali, badannya juga menggeliat-geliat. Raut mukanya meringis-ringis akibat rasa sakit diselangkangannya. Hujanpun mulai turun dengan deras dan aku ingin menikmati rintihan-rintihan dari gadis ini. Sementara aku terus menyodok-nyodok dari belakang, aku putuskan untuk membuka gombal yang sedari tadi membekap mulutnya. Dan…


"Aakkk…akkkhh…oohh...ooh…iihh…oohh..." suara erangan Ratri kini terdengar, kunikmati suara-suara itu sebagai penghantar diriku yang tengah menyetubuhi gadis ini.
Suaranya menggema diseluruh massal olahraga ini, namun masih tertelan oleh suara derasnya hujan diluar. Ratri semakin terlihat kepayahan, tubuhnya melemah namun aku masih terus menggenjotnya, gerakanku semakin cepat. Bosan dengan posisi itu aku cabut kemaluanku dari lubang vaginanya dan kulihat darah berceceran membasahi selangkangannya dan kemaluanku. Sejenak Ratri mendesahkan nafas lega, kubalik tubuhnya, dan kini posisi dia terlentang. Setelah itu kurentangkan kedua kakinya dan kulipat hingga kedua pahanya menyentuh dadanya. Kulihat jelas kemaluan gadis ini, indah sekali. Bulu-bulunya yang masih jarang-jarang itu tumbuh menghias disekitar bibir kemaluannya.


"Ohh...jangann mas…ampun mas...ooohh sakittt sekali...mas" terdengar Ratri merintih pelan memohon belas kasihan kepadaku.
Dengan menyeringai aku tindih tubuh Ratri itu. Kembali aku benamkan batang kemaluanku didalam lubang vaginanya.


"Aakkhh" Ratri terpekik matanya terpejam, roman mukanya kembali meringis kesakitan dikala aku menanamkan batang kemaluanku kedalam lubang kemaluannya.
Setelah itu aku kembali memompakan tubuhku, menggenjot tubuh Ratri. Batang kemaluanku dengan gaharnya mengaduk aduk, menyodok-nyodok lubang kemaluannya. Tubuh Ratri kembali tersodok-sodok. Sesekali kuputar-putar pinggulku, yang membuat tubuh Ratri kembali kelojotan, dari bibir Ratri terdengar desahan-desahan halus


"Ohh…enngghh…oohh…ohhh…oohh"
Setelah sekian menit lamanya aku menyetubuhinya, aku merasakan diriku akan berejakulasi. Segera kupeluk kepalanya dan kucengkram erat dengan kedua tanganku setelah itu irama gerakanku kupercepat.


"Aakkhhh…" akupun menejan, tubuhku mengeras.
Croot…croottt…croott… akupun berejakulasi, kusemprotkan spermaku didalam rahimnya. Banyak sekali sperma yang kukeluarkan menyemprot membasahi liang vaginanya hingga meluber keluar meleleh membasahi pahanya. Kulihat raut muka Ratri saat itu nampak panik, sinar matanya menunjukkan kekalahan dan kepedihan. Dengan tatapan sayu dia memandangiku di saat aku mengejan menyemprotkan spermaku yang terakhir. Ahh nikmat sekali gadis ini, baru kali ini aku merengut keperawanan seorang gadis kota yang cantik. Setelah itu akupun merebahkan tubuhku menindih tubuhnya yang lemah, sambil mengatur nafasku. Tubuhku berguncang-guncang akibat dari isakan-isakan tangisnya serta nafasnya yang tersengal-sengal, sementara itu kemaluanku kubiarkan tertanam didalam lubang kemaluannya. Kubelai-belai rambutnya, kukecup-kecup pipi dan bibirnya. Terasa lembut sekali bibirnya, kumainkan lidahku didalam mulutnya, sejenak aku bercumbu mesra dengan Ratri. Dia hanya terisak-isak dengan nafas yang terus tersengal-sengal. Akhirnya kusudahi permainanku ini, aku bangkit sambil mencabut kemaluanku.


"Ouugghhhh…" Ratri merintih panjang saat kutarik kemaluanku keluar dari lubang vaginanya.
Kulihat diselangkangannya telah penuh dengan cairan-cairan kental dan darah penuh membasahi bulu-bulu kemaluannya. Tak kusadari Dol ternyata telah berdiri didekatku, dan rupanya dia telah telanjang bulat menunggu gilirannya, badannya yang kekar dan tinggi itu nampak semakin sangar dengan banyaknya gambar-gambar tatto yang menghiasi sekujur dada dan lengannya. Dengan rasa toleran sebagai seorang sahabat, akupun menyingkir dari tubuh Ratri yang tergolek lemas dilantai. Aku ambil jarak beberapa meter dari tubuh Ratri kemudian aku kembali merebahkan tubuhku. Dengan tiduran terlentang dilantai aku menggali kembali rasa nikmatku setelah melampiaskan nafsuku ke Ratri tadi. Sedang asyik-asyiknya aku istirahat, terdengar olehku bunyi sesuatu, srett…sreettt…sreett…brett... diikuti oleh isak tangis Ratri yang terdengar kembali. Setelah kuperhatikan, oh ternyata Dol dengan sebuah pisau cutter ditangannya tengah sibuk merobek-robek baju seragam Ratri. Dengan kasarnya Dol mencabik-cabik baju seragam putih Ratri, termasuk BH putih yang dikenalkannya. Dan akhirnya kini badan Ratri telah telanjang, kedua buah payudaranya yang putih mulus namun tidak begitu besar kini terpampang jelas. Termasuk juga rok abu-abu yang melilit dipinggangnya setelah kusingkap tadi dirobek-robeknya, hanya sepasang kaos kaki putih setinggi betisnya serta sepatu kets masih dikenakannya.


"Ouuhh…ammpuunn…mas…ampun…" suara Ratri terdengar lirih memohon-mohon ampun ke Dol yang sepertinya tengah kalap kemasukan setan itu.
Setelah itu dengan kain gombal yang tadi menyumpal mulut Ratri, Dol membersihkan daerah selangkangan Ratri. Dengan sedikit kasar Dol mengusap-usap selangkangan Ratri sampai-sampai tubuh Ratri menggeliat-geliat. Akupun kembali merebahkan tubuhku dan mengatur nafasku.Sementara itu hujan diluar mulai reda, namun angin dingin terus berhembus masuk kedalam massal tempat pembantaian Ratri ini. Tiba-tiba semenit kemudian dikala aku sedang rebahan, terdengar olehku jerit Ratri yang memilukan


"Aaakkhhhhh..."
Akupun terbangun, kulihat dari asal suara itu. Ternyata Dol tengah menyodomi Ratri. Posisi Ratri kembali bersujud dengan kepala yang mendongak ke atas, bola matanya terbelalak, wajahnya cantiknya terlihat miris sekali, mulutnya menganga membentuk huruf "O" dan Dol berada dibelakangnya tengah asyik menanamkan batang kemaluannya yang besar itu ke dalam lubang anus Ratri.


"Aakkhh…"
Dolpun mendesah lepas tatkala dia berhasil menanamkan batang kemaluannya di lubang anus Ratri. Setelah itu lubang anus Ratri dihujani sodokan-sodokan batang kemaluan Dol, Dol melakukannya dengan gerakan yang cepat dan kasar sampai-sampai tubuh Ratri terdorong-dorong dan tersodok-sodok dengan keras.Tidak ada suara rintihan lagi yang keluar dari mulut Ratri mungkin karena suara tertahan ditenggorokannya karena menahan rasa sakit yang dideritanya, akan tetapi badannya masih kaku menegang, raut mukanya kini meringis-ringis, mulutnya masih saja menganga terbuka. Rasa sakit dan pedih kembali melanda dirinya yang tengah disodomi oleh Dol.

Melihat ini aku kembali terangsang, nafsu birahiku kembali memuncak. Aku bangkit dari rebahanku mendekati mereka berdua. Kemaluanku kembali ereksi melihat keadaan Ratri yang tengah menderita. Kuamati wajahnya dari dekat dan dia masih terlihat cantik, keringatpun mengucur deras membasahi wajah cantiknya. Aku dengan posisi berlutut berada didepan wajah Ratri, yang masih mendongak kesakitan itu, sementara itu seluruh badannya terus tersodok-sodok karena ulah Dol yang menggenjotnya dari belakang. Kini aku dan Dol berhadap-hadapan sementara Ratri berada ditengah-tengah kami. Dolpun menghentikan sejenak genjotannya untuk memberikan kesempatan padaku memposisikan diri. Kuraih batang kemaluanku yang telah berdiri tegak, dan kujejalkan kemulut Ratri yang masih menganga itu. Ah, rasa dingin dan basah menyelimuti sekujur batang kemaluanku tatkala masuk didalam rongga mulut Ratri. Nikmat rasanya, juga kurasakan kelembutan mulut dan bibirnya disekujur batang kemaluanku.Setelah itu kembali Dol menggenjot tubuh Ratri dari belakang. Kulirik mata Ratri menjadi sayu, nafasnya tersengal-sengal, aku hanya berdiri santai saja, karena tubuh Ratri yang bergerak-gerak maju mundur sebagai akibat sodokan-sodokan Dol yang tengah mulai menyodominya kembali dari belakang. Kubelai-belai rambutnya yang indah, sambil kutatap wajah dan badannya.


"Ahh…ahh…ah…"
Nikmat sekali rasanya mulut gadis ini, sambil memejamkan mata aku terus merasakan kenikmatan di sekujur batang kemaluanku yang tengah dikulum keluar masuk mulut Ratri.

Tidak lama kemudian Dol semakin cepat menggenjot, memompa lubang anus Ratri, badannya semakin banyak mengeluarkan keringat, kulihat dia sepertinya akan berejakulasi.Benar saja, tubuhnya nampak menggelinjang dan dan menegang, dari mulut Dol keluar pekikan kecil yang disusul oleh desahan yang penuh dengan kepuasan. Dolpun berejakulasi di lubang pantat Ratri. Setelah itu badan Dolpun ambruk disamping badan Ratri.

Akan tetapi posisiku masih tetap seperti semula, kemaluanku masih tertanam dimulut Ratri. Dengan kedua tanganku kuraih kepala Ratri, kini dengan gerakan tanganku kepala Ratri ku maju-mundurkan. Ah, nikmat rasanya, kemaluanku seperti dipijit-pijit dengan mulut Ratri, bibir sensualnya melingkari batang kemaluanku, memberi rasa nikmat tersendiri, kurasakan pula lidahnya menggelitik kepala batang kemaluanku, ah nikmatnya penuh sensasi. Setelah sekian lama menikmati itu, tiba-tiba kembali aku akan berejakulasi, maka kugerakkan kepalanya semakin cepat untuk mengulum batang kemaluanku. Dan, akupun berejakulasi didalam mulut Ratri, spermaku memancar keluar membasahi mulut hingga tenggorokannya sampai-sampai meleleh keluar dari mulutnya. Rasa nikmat yang tiada taranya kembali melanda sekujur tubuhku. Kucabut batang kemaluanku dari mulutnya, dan Ratri terbatuk-batuk sepeti akan muntah, samar-samar kulihat mulutnya penuh dengan cairan-cairan lendir kental sampai membuat mulutnya nampak mengkilat karena belepotan cairan sperma. Wajahnya yang lesu dan lemah sejenak memandangku dengan tatapan mata sayu penuh dengan keputus-asaan serta air mata yang kembali meleleh. Kemudian dia terjatuh lunglai dilantai, hanya suara nafasnya yang terdengar menderu-deru tersengal-sengal dan isakan-isakan tangisnya.

Aku kembali merebahkan tubuhku disamping Ratri, akhirnya akupun tertidur. Tidak lama rupanya aku tertidur, dan kemudian terjaga setelah kembali telingaku menangkap suara erangan-erangan dan rintihan-rintihan. Setelah aku bangun ternyata Dol tengah menyetubuhi Ratri, tubuh telanjang Ratri yang hanya tinggal mengenakan sepasang kaos kaki dan sepatu kets ditiduri oleh Dol. Dengan garangnya Dol menggenjot tubuh Ratri, iramanya cepat dan kasar sekali, tubuh lemah Ratri kembali terguncang-guncang. Kini nampak roman muka Ratri telah lunglai sepertinya hampir pingsan, beberapa saat yang lalu masih kudengar suara rintihan lemah yang keluar dari mulut Ratri namun kini suara itu hilang sama sekali. Tidak lama kemudian Dolpun berejakulasi, kembali rahim Ratri disiram dan dipenuhi oleh cairan sperma. Ratri nampak tidak sadarkan diri dan pingsan. Waktu sudah menunjukkan pukul 10 malam, 4 jam lamanya kami memperkosa Ratri. Kini tibalah waktu kami untuk angkat kaki, setelah kami berpakaian rapi kemudian kami angkat tubuh Ratri dari ruang aula menuju ke sebuah gudang dibagian paling belakang sekolah ini. Kami rebahkan gadis cantik primadona sekolah ini disana. Disisinya kami tebarkan baju seragam sekolah, tasnya serta HP miliknya yang sedari tadi terus berbunyi.Kini gadis cantik itu, terkulai pingsan didalam gudang yang kotor, badan telanjangnya dipenuhi dengan cairan-cairan sperma yang mulai mengering, juga darah yang nampak masih menetes dari lubang pantatnya sebagai akibat disodomi oleh Dol tadi. Kemaluannyapun terlihat kemerahan dan membengkak. Puas kami memperkosanya. Tepat pukul 22.15 setelah kami menghilangkan jejak kami, kami pun pergi meninggalkan gedung sekolah negeri ini, berjalan menuju ke terminal di kota metropolitan ini untuk menumpang bus yang entah kemana membawa kami, menuju ke suatu tempat yang jauh dari kota metropolitan ini

Cerita Birahi Dewas - SPG Doyan Ngeseks

Posted: 09 Jul 2012 06:44 PM PDT

www.adaisinya.com

Cerita Birahi Dewas - SPG Doyan Ngeseks - kisah nyata ini terjadi pada tahun 2006 yang lalu di saat saya bekerja di sebuah perusahaan produsen mie terkenal di indonesia. saya menjadi seorang team leader di bagian event. begini ceritanya :
sebagai seorang team leader,sudah pasti saya membutuhkan jasa para SPG (sales promotion girl) untuk memperlancar dan juga membantu pekerjaan saya. adapun saat itu saya membawahi 20 orang SPG yg menjadi bawahan saya dan membantu event-event yg harus saya lakukan..dari 20 org itu di bagi menjadi 5 team.jadi setiap teamnya terdiri dari 4 org SPG.di antara para SPG2 itu,ada 1 orang yang amat menarik perhatian saya,sebut saja namanya meta. dia baru berusia 19 tahun saat itu,dengan tinggi badan skitar 160 cm berat badan 48 kg ukuran dada 34B dan rambut panjang spinggul membuat dia terlihat cantik. di karenakan kondisi ekonomi keluarganya dia tidak dapat meneruskan pendidikannya setelah lulus SMU..jadi dia bekerja untuk membantu perekonomian keluarganya.
Meta orangnya sangat supel dan ramah,itu yang menyebabkan saya cepat dengan dan akrab dengan dia..di tambah lagi dia rajin dan cekatan dalam mengerjakan semua tugas yang saya berikan ke dia.
kedekatan yang terjadi antara saya dan meta berawal dari sebuah even yang di selenggarakan oleh perusahaan di daerah bogor,tepatnya di kebon raya bogor. kami menggelar even promosi suatu produk yang baru di launching oleh perusahaan dengan cara membagi2kan sample produk tersebut dari pagi dan rencana berakhir pada saat jam makan siang.
tetapi ternyata sekitar jam 10an cuaca terlihat tidak bersahabat,langit yang cerah tiba-tiba berubah menjadi mendung dan tak lama kemudian hujan turun dengan deras.
kami pun dengan panik segera membereskan smua peralatan dan perlengkapan yang kami gunakan untuk even promo tersebut. di saat kami sedang sibuk-sibuknya..tanpa sengaja saya dan meta mengambil barang yang sama sehingga tangan kami saling menggenggam. saat itu meta tersenyum ke saya dan dia bilang "maaf mas"..saya jawab "ga pa pa".tetapi kejadian itu mbuat hati dan ade kecil saya bangun..karena jarak kami bgitu dekat dan saya dapat melihat bayangan BH dan payudaranya di balik bajunya yang basah oleh air hujan.
Dan setelah kejadian itu saya bertekad, saya harus bisa merasakan payudara yg ranum dan muda itu...hehehe.
Saat itu pun datang juga,dikala kami harus mengadakan even promo "buka puasa bersama" di sebuah instansi pemerintah di daerah jakarta dan saya di tugaskan oleh manager saya untuk standby di tempat itu. langsung saja saya atur agar teamnya meta yang bertugas di tempat itu..supaya saya dapat lebih sering dan lama bertemu dengannya.

jam 3 sore kami sudah berkumpul di gudang yg di sewa oleh perusahaan yang memang digunakan khusus oleh team-team yang menyelenggarakan event-event. Di gudang tersebut smua peralatan dan perlengkapan event serta smua produk-produk dan sample yang akan kami gunakan di simpan. gudang tersebut 2 lantai,di lantai bawah merupakan gudang,dan di lantai atas terdiri dari 3 buah kantor dan 1 meeting room yang smua ruangannya terdapat AC.
Jam 5 sore saya dan teamnya meta sudah berada di lokasi tempat kami mengadakan even promo. segera saja kami mempersiapkan smua peralatan dan perlengkapan yang kami bawa..karena tempat yang di sediakan untuk kami cukup sempit,jadi di saat kami bekerja menyiapkan smuanya sering bersenggolan.dan ini menyebabkan saya sedikit terangsang karena saya satu satu cowo yang berada di antara 4 cewe..apalagi di saat beberapa kali saya bersenggolan tubuh dengan meta dan dia hanya diam saja,akhirnya saya berpura-pura dengan tidak sengaja menyenggol-nyenggol dadanya yang berpayudara lumayan besar. tetapi dia tetap diam aja dan terlihat seperti tidak terjadi apa-apa..akhirnya saya lakukan dengan semakin sering.
Event tersebut berlangsung sampai dengan jam 10 malam, dan kamipun kembali membereskan semua alat dan perlengkapan yg kami bawa untuk di bawa dan di simpan lagi di gudang. setelah smua beres,waktu sudah menunjukkan pukul 11 malam lebih..sudah cukup malam.karena saya takut terjadi apa2 terhadap meta dan SPG saya yang lain,saya menawarkan untuk mengantarkan mereka pulang. tetapi karena dengan alasan mereka takut merepotkan saya,akhir ketiga SPG saya yg lain pun saya suruh mereka pulang dengan menggunakan taksi. untung saja ternyata mereka bertiga rumahnya berdekatan..jadi searah. tinggallah saya dan meta.karena ternyata tempat kos meta searah dengan gudang yang di sewa perusahaan,akhirnya meta pulang bersama saya.

Di dalam perjalanan kami pun ngobrol, ternyata meta sudah punya pacar dan sudah lebih dari 2 tahun berpacaran. rada-rada lemes juga saya dengernya...ketika kami sudah berada di daerah tujuan kami,saya tanya si meta kemana arah kos dia. tapi kemudian dia jawab "aku ikut ke gudang dulu aja bantuin mas beres-beres".."mang ga kemalaman??ntar di tungguin pacarnya loh di kos!!" saya tanya ke dia. "ngga,dia (pacarnya) ga dateng kok malam ini.biasa mas lagi ada masalah" kata dia.wahhh..pucuk di cinta ulam pun tiba niy saya pikir. terus saya pura-pura kasih perhatian dan nanya "masalah apa sih??kok pacaran malah berantem..bukannya malah seneng2 dan sayang2an.kalo ada yang bisa aku bantu bilang aja..ato kalo mau cerita juga ga pa pa"."ga usah mas makasih" dia bilang.

Akhirnya kami pun tiba di gudang setelah sebelumnya kami sempet berhenti membeli nasi goreng dan beberapa jenis minuman botol..dan langsung aja kami keluarin semua peralatan di mobil untuk di simpan kembali.habis itu kamipun naik ke lantai 2 untuk makan. sambil makan kami kembali ngobrol dan saya selingi dengan cerita2 lucu sampe mbuat dia tertawa-tawa. tiba-tiba handphone meta berbunyi dan wajahnya berubah kesel saat melihat nama penelponnya,tetapi tetap di jawabnya tlp tersebut..meta terlihat sangat emosianal saat itu,terlihat dari pembicaraannya dengan si penelpon dan dengan kasar membanting handphonenya ke kursi. setelah itu tampak air matanya mengalir dan dia menangis,saya jadi bingung sendiri harus berbuat apa dengan situasi tersebut.

Setelah lama tangis meta tidak juga berhenti juga,saya akhirnya berdiri dan memberanikan diri mendekati dia untuk meredakan keadaan...tapi saya sedikit kaget campur senang karena tiba2 dia malah memeluk saya dan bilang "capek kalo pacaran berantem kaya gini terus".saya coba untuk menenangkan dia saat itu,tetapi karena posisi kami yg masih berpelukan dengan dada dia menempel di dada saya..membuat saya sedikit terangsang.akhirnya saya nekat cium dahi meta,dia diam saja.saya cium juga pipinya..kepalanya sedikit mundur dan dia menatap saya tajam.saya pikir dia marah,tapi dia tidak melepaskan pelukannya terhadap saya.kemudian saya coba memajukan kepala saya dan mengarahkan bibir saya ke bibir meta. awalnya dia diam saja dan ga ada balasan..setelah beberapa menit saya terus mencium bibir dia,baru saya merasa ada gerakan membalas dari meta.akhirnya kami saling berciuman dan mengulum satu sama lainnya.

Ciuman saya pun terus berlanjut ke leher meta terus ke pipi dan kemudian ke kupingnya,terdengar desahan halus dari mulut meta.saya pun semakin yakin kalo meta juga menikmati yang saya lakukan terhadap dia..terus tangan saya pelan tapi pasti mulai menelusuri punggungnya dan merambat ke payudaranya.terasa oleh saya payudara meta sudah agak mengeras walaupun masih dari luar bajunya..kemudian kembali saya cium lagi bibir meta sambil tangan saya mulai membuka kaosnya.meta menuruti saja semua yang saya lakukan terhadap dia tanpa ada perlawanan,karena mungkin dia juga menikmatinya.setelah kaosnya terbuka,langsung aja saya buka juga pengait BH nya..karena saya sangat ingin melihat payudara yg sudah saya idam2kan sejak lama itu.dan benar saja,payudara meta sangat sekal dan bulat dan berputing kecil sekali...dengan sangat bernafsu ciuman saya pun berpindah ke payudara meta.desahan meta terdengar semangat jelas di kuping saya di saat puting susunya saya hisap2 tanpa henti..tangan meta pun mulai turun menjalar mencari sesuatu di selangkangan saya,penis saya.kemudian dia mulai mengelus2 penis saya dari luar..dan itu membuat saya semakin nafsu.
dengan masih terus menghisap2 puting susu meta,tangan saya pun mulai menyusup ke balik celana dalam meta..saya dapat merasakan bahwa bulu2 kemaluan meta tidak terlalu banyak dan vagina meta sudah sedikit basah.saya usap2 dan main2kan itilnya meta,itu membuat dia semakin mendesah dan menggerak2kan tubuhnya seperti orang yang gelisah..dan secara tiba2 kedua tangannya memegang ikat pinggang 

saya dan dengan tergesa2 dia buka juga kancing celana saya,melorotlah celana saya karena sudah tidak di kancing lagi.dan kemudian dia pun langsung menarik samping2 celana dalam saya ke bawah sehingga penis saya langsung terbebas dan terlihat oleh meta..saya pun tidak tinggal diam,langsung juga saya buka celana dan celana dalam meta.kemudian saya rebahkan dia di atas meja kantor dalam keadaan telanjang bulat.
saya pun segera membuka baju yang saya pakai sehingga kami sama2 telanjang..dan tanpa berkata apa2 lagi meta menarik penis saya dan di dekatkan ke depan belahan vaginanya. kemudian saya dorong penis saya sampai akhirnya kepala penis saya masuk ke dalam vaginanya..meta pun merintih keenakan.tnyata vagina meta masih sempit,ntah karena dia masih muda atau memang jarang ML..tapi saya ga ambil pusing,yg penting saya sangat menikmati jepitan yang di hasilkan vaginanya ke penis saya.setelah kepala penis saya berhasil masuk,saya terus dorongkan penis saya ke dalam vaginanya meta sampai akhirnya seluruh penis saya masuk ga bersisa.saya diamkan beberapa saat di dalam sambil saya kembali mencium bibir meta dan menjilat serta menghisap2 puting susunya..setelah puas kemudian saya mulai menggenjot penis saya di dalam vagina meta.sekitar 20 menitan penis saya di jepit vagina meta,saya pun merasakan kalau sperma saya akan segera keluar..saya pun meminta ijin ke meta untuk boleh mengeluarkan sperma saya di dalam saja,dan meta pun menyetujui dengan mengangguk.dan setelah saya tidak dapat lagi menahan geli di penis saya karena kenikmatan sempitnya vagina meta,akhirnya saya keluarkan sperma saya di dalam vaginanya.setelah itu saya pun menjadi lemas...

akhirnya malam itu saya antar meta pulang ke kosannya,dan saya di perbolehkan untuk menginap. kemudian kami pun ML lagi sampai beberapa kali...dan tidak terhitung berapa banyaknya sperma saya yang berada di dalam vagina meta.pagi2 sekali,saya langsung pulang karena cowonya meta tlp dan mau datang.

hubungan perselingkuhan saya dan meta belangsung selama kurang lebih 2 tahun...dan banyak lagi yang terjadi antara saya dan meta,tapi tidak dapat saya ceritakan semua karena terlalu banyak.sekarang meta sudah menikah dengan pacarnya,dan sudah memiliki 2 org anak yang lucu2.mudah2an ga ada yg mirip saya mukanya...heheheehehe

Intip Memek Wanita di Mobil

Posted: 09 Jul 2012 04:08 AM PDT

Sebagian Besar Aksi Ngeseks bagi yang bukan pasutri adalah bermarkas di Kost atau Juga Di Hotel, dan yang Lebih Praktis lagi adalah di dalam mobil, ya karena di dalam mobil terutama mobil yang berkaca riben "Hitam" membuat ruang di dalam mobil memberikan kenyamanan tersendiri untuk melakukakan aksi ngeseks.
seperti pada gambar berikut ini, sang lelaki mengobel-ngobel Memek dari cwek, Memek Merah Yang Tembem di Kobel-Kobel di dalam Mobil.










Gambar Burung Kecil Masuk Sangkar

Posted: 09 Jul 2012 04:03 AM PDT

Bagi Para Pemilik Kontol Besar dan Panjang Tentu saja Memberikan Rasa Percaya diri Tersendiri Ketika Akan Melakukan Hubungan seks, yang tentu saja akan memberikan Kenikmatan Lebih bagi pasangan seks,,
lalu bagaimana dengan para pemilik Kontol Kecil...??
Seperti Pada Gambar di bawah ini adalah Kontol Kecil yang Menusuk-Nusuk Lobang Pepek Yang Tembem.dan sang Wanita yang satu ini selain Memiliki Pepek Tembem Juga Memiliki Toket Yang Gede.

http://www.adaisinya.com/2012/07/gambar-burung-kecil-masuk-sangkar.html
http://www.adaisinya.com/2012/07/gambar-burung-kecil-masuk-sangkar.html












0 komentar:

Posting Komentar

Artikel Populer

Template Ini Di buat oleh Blog Informasi dan Berita Unik Terbaru ( Fahmi Setiawan ) yang didukung oleh Blogger